
Kalau kamu pernah nonton anime, main game strategi, atau baca sejarah Jepang, pasti nama Oda Nobunaga pernah lewat di radar kamu. Sosok ini dikenal sebagai panglima perang yang brutal, visioner, dan gila strategi. Tapi juga banyak yang bilang dia kejam, tak kenal ampun, dan bahkan dipanggil “Demon King” alias Raja Iblis. Serem ya?
Tapi, siapa sih sebenernya Nobunaga ini? Kok bisa dia disebut-sebut sebagai orang yang nyaris menyatukan Jepang, jauh sebelum negara itu bener-bener jadi satu di bawah satu kekaisaran?
Yuk, kita bedah kisah hidupnya, dari bocah rebel di kastil kecil, sampai jadi salah satu tokoh paling ditakuti di zaman Sengoku. Semua dibawain dengan gaya santai tapi informatif. Gas!
Awal Mula: Bocah Aneh dari Owari
Oda Nobunaga lahir pada 23 Juni 1534 di Provinsi Owari (sekarang bagian dari Prefektur Aichi), Jepang. Dia anak dari daimyo (tuan tanah/penguasa daerah) bernama Oda Nobuhide, yang punya wilayah kecil tapi strategis. Meski dari keluarga bangsawan militer, Nobunaga kecil dikenal nggak sopan, urakan, dan eksentrik. Bahkan dia sering dijuluki “Owari no Outsuke” alias “Si Bodoh dari Owari”.
Bayangin aja, waktu orang-orang pada pakai kimono rapi, Nobunaga malah jalan-jalan pakai pakaian rakyat jelata sambil bawa pedang sembarangan. Banyak orang dewasanya mikir dia nggak bakal jadi penerus yang baik. Tapi ya… ternyata mereka salah besar.
Jadi Daimyo Muda & Langsung Bikin Kejutan
Setelah ayahnya meninggal tahun 1551, Nobunaga jadi kepala klan Oda di usia muda, sekitar 17 tahun. Tapi dia langsung dapat tantangan: keluarganya sendiri terpecah karena ada yang dukung adiknya. Belum lagi, musuh-musuh dari luar mulai nyerang karena ngira klan Oda lemah.
Tapi Nobunaga malah ngebalikin keadaan. Dia berhasil mengalahkan pamannya dan saingan-saingan internalnya. Lalu dia mulai ekspansi dengan gaya militer yang agresif, berani, dan penuh kejutan. Dari sini, Jepang mulai ngeh: bocah yang dulu dikira idiot ini ternyata otaknya encer banget!
Pertempuran Okehazama: Momen Legendaris
Salah satu titik balik besar dalam hidup Nobunaga adalah Pertempuran Okehazama tahun 1560. Saat itu, pasukan Imagawa Yoshimoto, salah satu daimyo paling kuat di Jepang, lagi nyerang Kyoto lewat wilayah Owari. Imagawa punya sekitar 25.000 pasukan, sementara Nobunaga cuma bawa 2.000 orang.
Tapi Nobunaga pakai strategi serangan kejutan waktu musuh lagi santai-santai habis menang kecil. Dengan kondisi hujan badai sebagai penyamaran, Nobunaga berhasil menyerbu markas Imagawa dan membunuh sang jenderal langsung.
Hasilnya? Kemenangan telak yang bikin namanya langsung melejit! Banyak daimyo kecil mulai bergabung sama dia, dan kekuatan Nobunaga terus tumbuh.
Ambisi Besar: Menuju Kyoto dan Mengatur Jepang
Setelah kejadian Okehazama, Nobunaga makin percaya diri buat mempersatukan Jepang. Salah satu langkah pentingnya adalah mendukung Kaisar dan Shogun Ashikaga Yoshiaki untuk kembali ke Kyoto, pusat kekuasaan Jepang saat itu. Tapi tentu aja, dia gak ngasih dukungan gratis.
Begitu Yoshiaki jadi Shogun, Nobunaga malah jadi pengendali di balik layar, bahkan Yoshiaki jadi kayak boneka politik. Waktu Yoshiaki berani melawan, Nobunaga langsung nyerang balik dan mengusir dia dari Kyoto, effectively mengakhiri kekuasaan Keshogunan Ashikaga yang udah berdiri selama ratusan tahun.
Nobunaga vs Para Pesaing: Bukan Musuh Kaleng-kaleng
Dalam proses ekspansinya, Nobunaga harus melawan banyak daimyo kuat, dan semuanya bukan karakter ecek-ecek. Ada:
-
Takeda Shingen: panglima hebat dari Provinsi Kai. Dikenal sebagai “Macan dari Kai”. Keduanya pernah bentrok di Pertempuran Nagashino.
-
Uesugi Kenshin: saingan Takeda yang juga jago taktik.
-
Ishiyama Hongan-ji dan Ikko-ikki: kelompok biksu bersenjata dan petani yang menentang penguasa feodal.
-
Mori Terumoto, Asakura Yoshikage, dan banyak lagi.
Nobunaga terkenal nggak kenal ampun. Kalau ada pemberontakan atau penolakan, dia gak ragu-ragu buat membakar kuil, menyapu bersih musuh, dan bahkan menghancurkan kelompok Buddha bersenjata yang selama ini dianggap sakral. Makanya dia dapat julukan “Demon King of the Sixth Heaven” dari musuh-musuhnya.
Modernisasi dan Visi Unik Nobunaga
Meskipun terkenal kejam, Oda Nobunaga juga dikenal sebagai pemimpin yang visioner dan terbuka terhadap hal baru. Dia:
-
Gunakan senapan (arquebus) dalam perang, salah satu pionir di Jepang waktu itu.
-
Promosi perdagangan, bahkan buka pelabuhan dan dukung misi dari Eropa.
-
Sambut baik misionaris Kristen seperti Francisco Xavier dan teman-temannya.
-
Bangun kastil Azuchi yang modern banget pada masanya.
-
Nggak segan mempekerjakan orang dari kasta bawah asal dia jago. Salah satu contohnya: Toyotomi Hideyoshi, yang awalnya tukang sandal, akhirnya jadi jenderal top!
Kematian Tragis di Honno-ji (1582): Dikhianati Orang Terdekat
Mimpi Nobunaga buat menyatukan Jepang kayaknya udah di depan mata. Tapi nasib berkata lain. Pada tahun 1582, saat dia lagi di Kyoto, dia dikhianati oleh jenderalnya sendiri, Akechi Mitsuhide. Dalam insiden yang dikenal sebagai Insiden Honno-ji, pasukan Mitsuhide nyerbu kuil tempat Nobunaga menginap.
Karena kalah jumlah dan terdesak, Nobunaga memilih bunuh diri (seppuku) daripada ditangkap atau dibunuh musuh. Umurnya saat itu baru 47 tahun.
Berita kematiannya bikin geger seluruh Jepang. Banyak pihak bingung dan kaget, karena orang yang paling berkuasa di Jepang waktu itu, tiba-tiba hilang dari panggung.
Warisan & Pengaruh Oda Nobunaga
Walaupun gak sempat menyatukan Jepang sepenuhnya, Nobunaga membuka jalan bagi dua tokoh besar berikutnya:
-
Toyotomi Hideyoshi: mantan bawahannya yang nerusin proyek unifikasi dan berhasil menaklukkan sebagian besar Jepang.
-
Tokugawa Ieyasu: yang akhirnya jadi shogun pertama dari Keshogunan Tokugawa, memimpin Jepang selama 250 tahun.
Nobunaga dianggap sebagai pionir zaman transisi dari era feodal brutal ke era modern Jepang. Dia juga salah satu tokoh yang berani menantang tradisi, memberontak terhadap sistem usang, dan berpikir jauh ke depan.
Fakta Menarik Tentang Nobunaga
-
Nobunaga sangat suka teater Noh, seni pertunjukan klasik Jepang.
-
Dia bukan penganut agama yang ketat, dan lebih pragmatis daripada religius.
-
Sering digambarkan sebagai karakter utama di berbagai game, seperti Samurai Warriors, Nobunaga’s Ambition, sampai Total War: Shogun.
-
Jadi tokoh sentral dalam manga dan anime bertema sejarah.
-
Dikenal sebagai salah satu dari “Tiga Penyatu Jepang” bersama Hideyoshi dan Tokugawa.
Oda Nobunaga, Si Jenius Gila dari Owari
Oda Nobunaga bukan pemimpin biasa. Dia adalah campuran antara jenius militer, pemimpin visioner, dan tiran kejam. Gaya kepemimpinannya mungkin bikin banyak orang takut, tapi gak bisa dimungkiri kalau dia adalah arsitek utama yang mengguncang Jepang keluar dari era perpecahan panjang.
Kisah hidupnya penuh intrik, pertempuran, pengkhianatan, dan kejutan. Dari bocah yang dianggap gagal, dia berubah jadi legenda yang dikenang sampai sekarang. Jadi, meskipun “Demon King” bukan julukan manis, tapi itu juga bentuk pengakuan atas kegedean nama Nobunaga.