
Kalau kamu pernah naik pesawat jet dan heran gimana sih bisa terbang sekencang itu, kamu wajib kenal dengan sosok satu ini: Frank Whittle. Dialah orang yang pertama kali punya ide dan mewujudkan mesin jet modern. Tanpa dia, mungkin dunia penerbangan masih serba lambat dan nggak sekeren sekarang.
Yuk, kita bahas kisah hidup Frank Whittle, dari anak kecil yang doyan bongkar mesin sampai jadi penemu teknologi yang ngebut di langit!
Masa Kecil: Si Bocah Bengkelan
Frank Whittle lahir pada 1 Juni 1907 di kota Coventry, Inggris. Dari kecil, Frank udah beda. Dia suka banget sama hal-hal yang berhubungan dengan mesin, uap, dan kecepatan. Bahkan, dia sempat bikin pesawat model sendiri waktu masih bocah!
Ayahnya punya bengkel kecil, dan di situlah Frank belajar otodidak soal teknik dan mesin. Dia gak sekadar mainan, tapi bener-bener ngulik sampe ngerti cara kerja alat-alat berat.
Frank bukan murid teladan di sekolah, lho. Malah, dia sempat dikeluarin karena terlalu “berpikir bebas”. Tapi justru semangat eksplorasinya itu yang bikin dia beda dari yang lain.
Awal Karier: Masuk Angkatan Udara
Karena suka banget sama pesawat, Frank mutusin buat daftar ke Royal Air Force (RAF) atau Angkatan Udara Inggris waktu usianya 16 tahun. Awalnya dia ditolak karena badannya kekecilan! Tapi Frank gak nyerah, dia latihan, naik berat badan, dan akhirnya diterima.
Di RAF, dia bukan cuma jadi teknisi, tapi juga pilot ulung. Dia punya otak teknik yang canggih dan kemampuan terbang yang mumpuni. Gabungan yang langka banget.
Waktu masih muda banget, sekitar usia 21 tahun, Frank udah mulai mikir: “Gimana ya caranya bikin pesawat terbang lebih cepat dari sebelumnya?” Nah, dari sini muncul ide awal tentang mesin jet.
Munculnya Ide Mesin Jet
Di akhir 1920-an, pesawat masih pakai mesin baling-baling. Itu teknologi bagus buat zamannya, tapi punya keterbatasan kecepatan dan ketinggian.
Frank berpikir, gimana kalau kita pakai mesin yang dorong pesawat dengan udara bertekanan tinggi dan panas? Dari sini dia mulai mengembangkan konsep mesin jet turbin gas. Ide ini gila banget untuk zamannya, bahkan beberapa profesor bilang itu “impossible”.
Tapi Frank cuek. Dia percaya idenya punya masa depan.
Ditolak dan Diremehkan
Sayangnya, ketika Frank ngajuin paten dan idenya ke militer dan industri penerbangan Inggris, semuanya nolak. Mereka anggap ide jet itu terlalu mahal, gak realistis, dan mustahil.
Frank gak patah semangat. Dia ngumpulin dana dari investor pribadi dan akhirnya, pada tahun 1936, dia mendirikan perusahaan kecil bernama Power Jets Ltd. Di sinilah dia dan tim kecilnya mulai mewujudkan mesin jet pertama.
Bertahun-tahun mereka kerja keras. Percobaan demi percobaan gagal, tapi mereka terus lanjut. Dan akhirnya, di tahun 1937, mereka berhasil menghidupkan mesin jet pertama di dunia!
Mesin Jet Pertama di Dunia
Mesin jet buatan Frank Whittle pertama kali dipasang di pesawat uji coba yang dinamakan Gloster E.28/39. Pada tahun 1941, pesawat ini sukses terbang dengan tenaga jet untuk pertama kalinya di Inggris. Ini adalah tonggak sejarah besar dalam dunia penerbangan.
Sayangnya, pengembangan jet Inggris kalah cepat dari Jerman, yang juga lagi bikin teknologi serupa. Tapi tetap aja, karya Frank Whittle jadi pondasi penting bagi teknologi jet modern yang kita pakai sampai sekarang.
Diakui Dunia
Setelah Perang Dunia II, barulah dunia sadar betapa pentingnya kontribusi Frank Whittle. Dia dianugerahi banyak penghargaan, termasuk knighthood oleh Ratu Inggris, jadi Sir Frank Whittle.
Meski sempat kecewa karena idenya dulu diremehkan, Frank tetap rendah hati. Dia terus berkarya dan berbagi ilmu ke generasi muda.
Dia bahkan sempat berkolaborasi dengan para ilmuwan dari Amerika Serikat untuk menyempurnakan mesin jet lebih lanjut.
Masa Tua dan Warisan
Frank Whittle pensiun dan pindah ke Amerika Serikat. Dia wafat pada 9 Agustus 1996 di usia 89 tahun. Meskipun sudah tiada, warisan teknologinya hidup di setiap pesawat jet yang terbang di langit.
Sekarang, hampir semua pesawat komersial dan militer menggunakan mesin jet. Mulai dari Boeing, Airbus, sampai jet tempur supersonik — semua itu gak akan ada tanpa gagasan gila dari bocah bengkelan asal Coventry ini.
Fakta Menarik tentang Frank Whittle
-
Ide mesin jet-nya sempat disangka terlalu “science fiction” buat direalisasikan.
-
Mesin jet pertamanya cuma bisa dipakai beberapa menit sebelum overheat.
-
Dia sempat stress berat karena banyak idenya ditolak—tapi tetap lanjut terus.
-
Frank gak pernah kaya raya dari temuannya, tapi dia tetap bangga karena bisa kontribusi ke dunia.
Dari Baling-Baling ke Jet
Kisah hidup Frank Whittle adalah contoh bahwa satu ide berani bisa mengubah dunia. Dia bukan sekadar teknisi atau pilot, tapi visioner yang percaya bahwa langit bukan batas — tapi pintu gerbang untuk eksplorasi tak terbatas.
Jadi, kalau kamu lagi punya ide yang orang anggap aneh atau mustahil, ingat Frank Whittle. Kadang, dunia butuh waktu buat mengejar visi besar.